Jumat, 09 Mei 2014

Membuat Bokasi dengan arang sekam dan kotoran kambing

Setelah kita selesai melewati proses pemabakaran sekam padi menjadi arang sekam ,maka proses selanjutnya adalah mencampurnya dengan kotoran kambing yang biasa disebut pupuk kandang.


Langkahnya sebagai berikut :

Persiapan : siapkan cairan EM4,tuang cairan  seperempat dari ukuran botolnya ke dalam wadah ember cat ukuran besar atau apa saja yang dapat digunakan,tambahkan air didalamnya,belilah gula merah sebanyak 8 butir (jika gula ukuran besar cukup 5 saja) dan iris kemudian panaskan/cairkan dengan menambahkan satu gelas air.
Proses : aduk/campur antara arang sekam padi dan pupuk kandang perlahan secara merata dengan perbandingan 1:1 (baiknya seperti itu)tapi jika tidak mungkin dengan perbandingan 1:2. (1 kandang dan 2 sekam padi) campur hingga kedua bahan merata.Kemudian siramkan cairan EM4 yang kita tuangkan di dalam ember cat tadi dan telah kita campur cairan gula sebelumnya (jadi gula yang kita cairkan tadi di masukkan bersamaan dengan cairan EM4 dan air),kemudian siram perlahan dan aduk2 merata hingga apabila di pegang kuat adukan tidak mengeluarkan air tetapi jika dilepas ia akan menggumpal.

Penyimpanan : setelah itu buatlah bentuk seperti GUNUNGAN,tutup dengan plastik ukuran lebar untuk menutupinya

Untuk Keesokan harinya pada pagi hari anda buka untuk mengatur suhu panasnya,gunakan termometer untuk mengukurnya,pertahankan pada suhu 45-55 derajat,jika terlalu panas maka bongkar selama 10 menit dan kemudian tutup lagi.lakukan langkah pembongkaran ini sampai kurang lebih 3-4 hari.Jika sudah 4 hari jangan langsung gunakan KOMPOSNYA karena suhunya masih panas,maka buka tutupnya dan di angin-angin ( di LEr gtu) setelah dia angin2 selama 3 hari KOMPOS SUHUNYA sudah normal dan bisa di gunakan.Dalam penggunaan menggunakan media tanam polibek perbandingannya antara tanah dan kompos 1 : 1 jadi tanah dan kompos aduk2 jadi satu kemudian masukkan dalam polibek.
DI BAWAH INI ADALAH FOTO KEBUN ORGANIK DI BELAKANG RUMAH DENGAN LEBAR 6 x 4 METER












Comments
0 Comments

0 komentar:

Posting Komentar